Ramen adalah jenis makanan berkuah yang berasal dari Jepang. Terbuat dari bahan mie dan berbagai pilihan topping. Beberapa restoran Jepang umumnya menyajikan menu ramen beserta topping dalam satu paket.
Tetapi, ada juga sebagian restoran yang memberikan pelanggannya kebebasan dalam memilih atau menambah topping. Sehingga, secara tidak langsung memberikan tambahan income dari topping tersebut.
Apa Itu Ramen?
Ramen merupakan hidangan sup mie yang awalnya berasal dari Tiongkok dan sudah menjadi salah satu hidangan terpopuler di Jepang dalam beberapa dekade belakangan. Hidangan ini tersedia secara luas dengan penawaran harga yang terjangkau.
Dua faktor tersebut menjadikan ramen pilihan yang ideal untuk wisatawan dengan budget terbatas. Restoran ramen atau hidangan ramen sendiri bisa kamu temukan di hampir setiap sudut negara. Sehingga, menghasilkan variasi regional yang sangat beragam dari hidangan mie yang satu ini.
Alasan Pentingnya Menyediakan Berbagai Pilihan Topping Ramen
Berikut ini ada beberapa alasan yang mengharuskan kamu untuk menyediakan berbagai pilihan topping untuk sajian mie khas Jepang ini:
1. Memicu Rasa Penasaran Pelanggan
Jika kamu menawarkan berbagai pilihan topping, pelanggan cenderung akan merasa penasaran dan terpicu untuk mencoba berbagai jenis topping. Sehingga, mereka tidak mudah bosan dengan sajian ramen di restoran milikmu.
2. Memenuhi Kebutuhan Selera Pelanggan
Setiap orang pasti memiliki selera yang berbeda-beda dan mempunyai alergi terhadap makanan tertentu. Oleh sebab itu, menyediakan pilihan topping ramen yang beragam sangatlah penting. Supaya mereka bisa menikmati sajian ramen sesuai seleranya dengan rasa puas.
3. Meningkatkan Peluang Customer untuk Kembali Lagi
Customer yang merasa puas dengan sajian ramen di restoran kamu, peluang untuk mereka kembali lagi cukup besar. Alasan terbesarnya pasti karena kamu menyediakan pilihan topping yang banyak dan lengkap.
4. Meningkatkan Angka Penjualan
Apabila pelanggan sering untuk membeli ramen di restoran kamu berulang kali. Tentunya secara otomatis akan meningkatkan angka penjualan. Apalagi setiap penambahan topping ada harga khusus yang kamu tambahkan.
15 Pilihan Topping Utama Ramen
Hidangan ramen memiliki variasi topping utama yang sangat beragam seperti berikut ini:
1. Char Siu
Sebagian besar restoran Jepang sering menggunakan char siu sebagai topping. Char siu merupakan daging babi panggang dari bagian perut. Setelah proses pemanggangan, daging ini melalui proses perebusan dengan tambahan bumbu ramen selama beberapa jam.
Char siu mempunyai cita rasa manis dan juga asin, sehingga menghasilkan kuah ramen yang lebih oishi. Topping ini bisa kamu ganti dengan daging sapi atau ayam dengan cara pengolahan yang sama.
2. Negi
Ramen selalu menambahkan berbagai jenis sayuran untuk toppingnya. Agar melengkapi kebutuhan serat untuk orang yang mengkonsumsinya. Tidak heran kalau daun bawang atau negi menjadi topping yang khas pada hidangan ini.
Daun bawang mentah dapat kamu iris tipis-tipis sebagai pelengkap nilai gizi untuk ramen. Selain itu, daun bawang juga mempunyai aroma yang sangat kuat dan menjadikan rasa ramen semakin enak.
3. Menma
Menma atau shinachiku adalah fermentasi rebung berbentuk korek api yang juga bisa menjadi topping ramen. Teksturnya sangat renyah yang membuat sensasi berbeda saat menyantap ramen. Menma juga mempunyai rasa agak manis ketika menyentuh lidah yang membuat pelanggan semakin ketagihan saat memakannya.
4. Ajitsuke Tamago
Telur rebus atau ajitsuke tamago adalah salah satu topping yang paling populer dan cocok untuk hidangan berkuah panas. Biasanya pembuatan telur rebus tanpa menambahkan bumbu.
Namun, ada juga yang menambahkan kecap khas Jepang saat merebusnya. Kamu bisa membelah dua telur rebus ketika menyajikan ramen. Jika ingin hidangan ramen semakin lezat, kamu bisa merebus telur setengah matang dengan bumbu khusus. Ketika telur rebus bercampur kuah ramen, rasanya pasti akan semakin mantap.
5. Horenso
Horenso merupakan jenis bayam khas negeri Jepang yang bisa kamu tambahkan pada hidangan ramen. Kamu dapat memotong horenso menjadi lebih pendek dan menumisnya bersama bumbu sebelum menyajikannya sebagai topping.
6. Chicken Katsu
Ramen juga dapat kamu sajikan bersama chicken katsu yang mengandung sumber protein hewani. Chicken katsu adalah olahan ayam goreng bertekstur renyah yang diselimuti tepung panir. Topping ini sangat populer di berbagai resto ramen di Indonesia.
Selain cita rasanya yang gurih, chicken katsu juga cukup renyah untuk dimakan bersama ramen. Dengan begitu, pelanggan akan merasakan sensasi crunchy dan gurih pada hidangan mereka.
7. Jamur
Ramen khas Jepang juga dapat kamu sajikan dengan berbagai jenis jamur. Misalnya, jamur shitake atau jamur kuping. Masak sebentar jamur menggunakan beberapa bumbu. Kemudian, iris-iris jamur sebagai topping hidangan ramen.
8. Nori
Nori adalah rumput laut kering yang kaya akan kandungan serat, kalsium, protein, dan vitamin. Kamu dapat menyajikan nori dalam bentuk irisan tipis atau kotak kecil pada hidangan ramen.
Sebagian orang menyantap ramen dengan cara membungkus atau menggulung nori pada mie. Namun, ada juga yang mencampurnya ke dalam kuah ramen atau menyantapnya secara terpisah. Supaya kerenyahan nori tetap terjaga.
9. Gyoza
Gyoza adalah pangsit khas Jepang dengan isian sayur atau daging berukuran kecil. Kamu bisa merebus atau mengukus gyoza sebelum menyajikannya sebagai makanan pendamping ramen. Selain itu, gyoza juga sangat enak sebagai camilan pengganjal perut.
10. Tempura
Ramen juga bisa kamu hidangkan bersama tempura udang yang memiliki tekstur renyah dan rasa yang gurih. Namun, kamu juga dapat menggunakan variasi tempura lainnya. Dengan menggunakan tempura, tentunya cita rasa ramen tersebut akan khas dengan aroma makanan laut. Tentunya, hal itu bisa membuat ramen menjadi lebih segar.
11. Bawang Bombay
Selain daun bawang, kamu juga bisa menambahkan bawang bombay sebagai topping ramen. Aroma khas dari bawang bombay dengan tekstur yang renyah, tentunya menambah cita rasa tersendiri pada hidangan ramen.
12. Moyashi
Moyashi adalah tauge yang dapat kamu sajikan dalam bentuk masak atau mentah untuk menambah tekstur renyah dan rasa manis pada ramen. Selain itu, tauge juga mengandung serat, protein, vitamin C, kalsium, dan zat besi. Tauge bisa kamu tambahkan untuk semua jenis ramen.
13. Kamaboko
Kamaboko adalah potongan kue ikan kukus. Salah satu jenis kamaboko yang umumnya menjadi makanan pendamping ramen adalah narutomaki. Narutomaki merupakan kue ikan putih dengan mata gigi gergaji. Memiliki desain spiral berwarna merah muda atau merah pada bagian atasnya.
14. Jagung
Jagung kalengan atau jagung rebus bersama mentega juga sering menjadi makanan pendamping ramen. Jenis ramen yang bisa kamu tambahkan jagung adalah ramen shio atau miso. Cita rasa jagung yang manis, tentunya akan menambah kelezatan hidangan ramen di restoran kamu.
15. Butter
Satu gumpalan mentega atau butter tebal, mampu menambah kedalaman dan kelembutan untuk hidangan ramen. Kamu dapat menambahkannya pada jenis ramen shio atau miso.
Pentingnya Variasi Pilihan Topping Utama Ramen untuk Bisnis Restoran Kamu
Menawarkan berbagai variasi pilihan topping ramen akan berdampak positif pada bisnis restoran kamu. Pelanggan tidak akan mudah bosan dengan menu ramen yang kamu tawarkan. Sehingga, memicu rasa penasaran untuk mencoba berbagai jenis topping.
Selain itu, penawaran topping tambahan secara tidak langsung juga akan menambah pendapatan bisnis restoran kamu. Memberikan kamu peluang untuk meraih profit yang lebih tinggi. Selamat mencoba!
Dapatkan berbagai informasi seputar bisnis makanan maupun minuman untuk mengembangkan bisnis kulinermu hanya di fnbpreneur.id.
