Papua merupakan salah satu daerah di bagian timur Indonesia yang memiliki daya tarik yang tinggi. Tidak hanya karena kekayaan alamnya tetapi juga karena adat istiadat, terutama makanan khas papua yang sangat unik dan susah kamu temukan di daerah lain.
Saat berkunjung ke Papua, kamu akan menemukan beberapa kuliner khas Papua yang menarik, karena hampir semua berbeda daripada makanan khas di daerah lainnya. Disini saya akan merangkum, 10 makanan khas Papua yang bisa kamu cicipi saat berkunjung ke Papua. Simak artikel ini sampai selesai ya!
10 Makanan khas Papua Wajib Dicoba!
Berikut 10 Makanan khas Papua yang wajib kamu coba jika berkunjung ke Papua.
1. Kue Lontar
Kue lontar merupakan salah satu makanan asal Papua yang wajib kamu coba saat berkunjung ke Papua. Nama kue lontar sendiri berasal dari bahasa Belanda yaitu londart yang berarti kue yang berbentuk bulat.
Makanan khas papua ini bisa dikatakan hampir mirip dengan pie susu yang ada di Bali dan daerah lainnya atau yang juga biasa disebut dengan cheesetart saat ini. Tapi tahukah kamu, ternyata kue lontar lebih dulu ada jauh sebelum nya loh.
Sama seperti pie susu, kue ini juga biasanya terbuat dari olahan susu dan gula. Memiliki cita rasa yang manis dan dengan tekstur yang begitu lembut di bagian dalamnya. Membuat kamu pasti tidak akan pernah menyesal mencobanya.
Ditambah lagi dengan bagian luar dari kue ini atau bagian kulit yang sangat renyah dan gurih. Pastinya akan memanjakan lidah kamu yang mencicipinya.
2. Ikan Bakar Manokwari
Makanan khas dari papua selanjutnya yaitu ikan bakar Manokwari. Dari namanya saja, sudah pasti makanan ini berasal dari Manokwari.
Ikan bakar ini biasanya terbuat dari ikan tongkol. Namun bisa juga dari ikan laut jenis lainnya. Cita rasa ikan tongkol dengan sambal mentah khas Papua menciptakan sensasi yang luar biasa di lidah siapapun yang mencicipinya.
Berbeda dengan ikan bakar yang ada di warung-warung, ikan bakar Manokwari menggunakan sambal yang berasal dari bumbu khusus, terutama cabai yang langsung berasal dari Papua. Sehingga cita rasa sambal ini tentunya tidak akan bisa kamu temukan di tempat manapun.
3. Ikan Bungkus
Kuliner khas Papua yang wajib kamu coba selanjutnya adalah ikan bungkus. Ikan ini seperti pepes ikan, bedanya ikan bungkus khas Papua lebih wangi daripada pepes di daerah lain.
Bahan dasar ikan bungkus sendiri adalah ikan laut seperti ikan bandeng. Kemudian untuk bumbunya terbuat dari daun salam, asam, kunyit, ketumbar, bawang putih dan merah, kemiri, lengkuas, batang serai, dan cabai merah.
Nah adanya daun salam pada bumbunya inilah yang membuat ikan bungkus Papua sangat wangi. Dalam proses pembuatannya pun, semua bumbu akan dihaluskan terlebih dahulu kemudian dilumurkan ke ikan.
Untuk pembungkusannya sendiri menggunakan daun pisang. Sehingga membuat cita rasanya lebih lezat.
Jadi jika kamu mencicipi ikan bungkus ini, kamu pasti ketagihan! Apalagi jika mengingat bumbu ini kaya akan rempah-rempah dan dengan daging yang begitu lembut.
4. Sagu Lempeng
Makanan khas yang tidak boleh kamu lewatkan saat berkunjung ke Papua selanjutnya yaitu sagu lempeng. Sagu lempeng ini berupa kue yang berbentuk lempengan-lempengan dan biasanya terbuat dari tepung sagu.
Sagu lempeng biasanya dijadikan sebagai makanan saat bersantai dengan ditemani secangkir teh atau kopi hangat. Kue ini sangat nikmat ketika hangat, jadi kamu akan sulit menemukannya di tempat-tempat makan.
Dalam proses pembuatannya, sagu lempeng diolah dengan cara dibakar kemudian dicetak persegi panjang. Cita rasanya sendiri manis dengan tekstur yang keras sehingga lebih enak dengan kopi atau teh hangat.
5. Papeda
Papeda adalah kuliner khas Papua yang wajib kamu coba karena kuliner ini sudah sangat terkenal di seluruh Indonesia. Jadi akan sangat tidak afdol kalau kamu ke Papua dan tidak menikmati makanan ini.
Makanan khas Papua ini begitu digemari oleh masyarakat sekitar dan selalu menjadi daya tarik para wisatawan. Terbuat dari bahan dasar tepung sagu, tentunya membuat papeda memiliki tekstur yang kental.
Tidak hanya itu, cara makannya yang begitu unik menjadi daya tarik tersendiri. Dalam memakan papeda agar lebih nikmat biasanya menggunakan gata-gata.
Nah, untuk kandungan nutrisinya, kamu tidak perlu khawatir. Karena papeda terbuat dari tepung sagu dengan beberapa olahan makanan sebagai pelengkap. Tentunya membuat makanan ini memiliki nutrisi yang sangat baik untuk kesehatan.
6. Udang Selingkuh
Dari namanya saja, kamu pasti tahu bahwa makanan khas ini terbuat dari udang. Nama udang selingkuh berasal dari bahan udang untuk makanan ini sendiri yaitu berasal dari udang besar yang capitnya menyerupai kepiting. Dengan alih-alih udang tersebut seakan selingkuh dari identitasnya.
Udang selingkuh termasuk kuliner yang wajib kamu coba karena rasanya yang begitu lembut dan manis. Apalagi udang ini memiliki tekstur yang mirip dengan lobster yang padat dan berserat. Pastinya cocok untuk kamu yang penyuka makanan laut.
Pada umumnya, dalam proses penyajiannya udang ini direbus, dibakar, dan digoreng. Untuk bumbunya sendiri biasanya menggunakan saus tiram, saus Padang, asam manis, dan lada hitam. Namun tidak jarang juga yang hanya menggunakan garam saja.
Saat makan udang selingkuh biasanya tidak afdol tanpa sayur pelengkapnya. Untuk pelengkapnya biasanya menggunakan sayur kangkung dan pepaya.
7. Sate Ulat Sagu
Ulat sagu merupakan salah satu kekayaan alam Papua. Hal ini lah yang membuat ulat sagu menjadi salah makanan khas papua.
Kuliner ini bisa terbilang tidak lazim bagi sebagian orang. Bahkan bagi sebagian orang yang asing dengan ulat ini, akan merasa jijik saat memakannya.
Tapi tahukah kamu bahwa ternyata, ulat sagu menjadi salah satu makanan favorit masyarakat Papua. Ulat sagu sendiri diketahui berasal dari pohon sagu yang sudah ditebang.
Nah biasanya pohon sagu yang sudah ditebang kemudian dibiarkan beberapa hari sampai membusuk akan menghasilkan ulat sagu. Ulat inilah yang kemudian dapat dikonsumsi.
Ulat sendiri tidak hanya lezat bagi orang yang menyukainya. Tetapi juga kaya akan nutrisi terutama protein yang baik untuk tubuh.
Mungkin pada awalnya kamu akan tercengang melihat masyarakat Papua memakan ulat ini. Tapi lama kelamaan kamu pasti akan biasa, apalagi mengingat bahwa sate ulat sagu terasa manis dan asin. Ditambah dengan kandungannya teramah baik untuk kesehatan. Berani mencoba sate ulat sagu?
8. Kue Bagea
Kalau kamu sedang berlibur ke Papua, kamu wajib mencicipi kue bagea makanan khas Papua ini. Atau jika kamu sedang mencari oleh-oleh dari Papua, kamu bisa mencoba kue ini sebagai buah tangan. Karena kue ini cukup tahan lama sehingga cocok untuk dijadikan oleh-oleh.
Kue ini terbuat dari bahan dasar sagu dengan bentuk bulat dan berwarna coklat. Teksturnya agak keras, namun kamu tidak perlu khawatir karena kue ini sangat lumer saat dimakan. Jadi pastinya sangat cocok di lidah para pecinta kue.
Tidak hanya berbahan dasar sagu, kue ini ternyata juga terbuat dari biji kenari, kayu manis, cengkeh, kacang tanah, gula, dan tepung terigu tentunya. Menarik bukan?
Adanya rempah-rempah yang ada di kue inilah yang membuatnya spesial dari kue lainnya. Hal ini jugalah yang tentunya membuat kandungan nutrisi dari kue ini cukup tinggi dari kue biasanya.
Tidak hanya itu, adanya biji kenari pada kue ini juga menambah kekhasan kue ini. Ditambah berbagai rasa yang sudah disiapkan kue ini seperti manis dan asin serta isian kacang yang tersedia pastinya akan memanjakan lidah kamu.
Uniknya lagi, kue ini juga biasanya dimakan dengan ikan kuah kuning dan papeda. Perpaduan yang sangat menggiurkan bukan?
Nah kue ini biasanya cocok dinikmati pada sore hari ditambah dengan minum kopi dan teh bersama keluarga. Tertarik mencicipi kue bagea?
9. Sarang Semut
Dari namanya saja kamu sudah bisa menebak bahan dasar dari jajanan ini. Yups, makanan khas Papua ini memiliki bentuk yang mirip dengan sarang semut yang bisa kamu temukan di sela-sela bebatuan.
Sarang semut merupakan sebuah tanaman yang banyak diburu oleh warga lokal Papua. Memiliki rasa pahit terkadang membuat sebagian orang tidak menyukainya.
Tapi walaupun pahit, sarang semut ternyata kaya akan manfaat untuk kesehatan tubuh. Bahkan dipercaya dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit.
Hal inilah yang menjadi salah satu penyebab mengapa sarang semut banyak diburu para wisatawan. Jadi jika kamu berkunjung ke Papua, jangan lupa cicipi makanan ini ya!
10. Sambal Colo-colo
Setiap kota memiliki sambal khasnya masing-masing dan memiliki cita rasa yang berbeda-beda. Termasuk Papua yang memiliki makanan khas yaitu sambal colo-colo.
Pada dasarnya sambal ini berasal dari kota Ambon dan Manado. Namun ternyata sambal ini begitu familiar di Papua dan banyak para wisatawan yang malah mencarinya di Papua.
Sambal khas Papua memiliki rasa pedas yang khas dan memiliki sedikit rasa asam dari kandungan jeruk nipis. Rasa pedasnya sungguh khas, bahkan akan sangat memanjakan lidahmu.
Tidak hanya itu, rasa asam yang dimiliki sambal ini akan menciptakan rasa segar tersendiri saat kamu mencicipinya. Menarik bukan?
Sambal ini biasanya terbuat dari irisan cabe merah, bawang merah, dan potongan tomat dengan ditambah jeruk nipis. Bahan-bahan inilah yang membuat sambal ini juga sangat sehat untuk tubuh.
Sambal ini sangat cocok untuk menemani kamu dan keluarga saat bersantai ria. Apalagi sambil bersantai di pantai menikmati laut Papua yang begitu indah.
Namun tidak menutup kemungkinan juga bahwa sambal ini digunakan untuk sajian pada acara tertentu di Papua. Tertarik mencicipi sambal ini?
Sudah Tahu Makanan Khas Papua?
Nah, setelah mengetahui 10 makanan khas Papua tersebut. Bagaimana? Tercengang melihat semua list nya?Hampir semuanya jarang kita temukan di daerah lain bukan? Rasanya pun tidak perlu untuk diragukan lagi.
Jadi, kalau kamu berkunjung ke Papua akan sangat tidak afdol jika kamu mencicipi semua kulinernya.Mari melestarikan produk lokal terutama kulinernya dengan mencicipi makanannya. Terutama kuliner khas papua yang menarik, enak dan kaya akan manfaat.
Temukan lebih banyak informasi hindangan makanan Indonesia dan bisnis makanan hanya di fnbpreneur.id.
